Senin, 10 Desember 2012

Ini puisi kedua yang dikirim ka yoppi yang menurut aku paling nice .. gaya bahasa dan luapan emosinya kena banget ...
beruntung bisa kenal dengan orang yang samasama suka nulis juga, bisa saling berbagi dan mengoreksi satu sama lain ...

Yuk buat yang lain juga kali aja kita bisa jadi temen sharing puisi,
Neh puisi ka Yoppi judulnya,

Sebentar saja pergilah dari fikiranku ....


Tak terfikir akan sesakit ini..
tak terbayang akan sedalam ini..
fikiranku tentang kamu ..
tentang semua yang dulu tak pernah hampir tak pernah indah
tapi aku selalu mengingatnya .. karena senyuman kamu mendamaikanya..

Aku menyudahi semua nya dengan sakit..
aku mengabaikan rasa itu dengan pahit..
dan aku menjauhi itu dengan Sesak..

dan sejak aku merangkai senyum itu kembali ..
belajar bagaimana senyum itu membuatku kuat ..
tapi selalu saja fikiran bodoh ini terlalu terikat dengan semua tentang kamu..
aku sudah terlalu hancur dan terlihat tolol di mata mereka yang tak tahu sebenarnya..
 
sebentar saja pergilah dari fikiranku ..
sebentar saja menjauhlah dari sakitku..
biarkan aku merangkai lagi semangat yang tak tahu kapan akan kembali..
biarkan aku mencari tenaga lagi untuk bisa tersenyum ..
aku sudah rapuh..
dan aku sudah mencoba berdiri dan tak coba mengingat lagi ..
 
 
Yoppi Ardiansyah (yoppiardiansyah23@gmail.com)
 
 

Minggu, 09 Desember 2012

tak berujung



Jika boleh aku memutar waktu
Aku akan lebih meminta untuk tidak mengenal nya
Jika boleh aku kembali ke masa itu
Aku akan lebih memilih untuk tidak menyayanginya

Rasa ini sudah terlampau jauh untuk dilepaskan
Jika aku lebih memilih melepaskan ikatan ini
Aku sakit
Tapi jika aku bertahan dalam pekatnya cinta tak berujung
Aku akan jauh lebih sakit ,

Aku tak memaksanya untuk bisa mencintaiku,
Aku juga tak memintanya untuk membalas cinta ini
Aku hanya ingin ada akhir dari semua ini
Lelah, cape …
Jika memang Engkau tak mengijinkan kami bersatu
Tolong, lepaskan semua ini …
Aku hanya ingin bahagia, meski tidak dengan cintanya
Dia juga berhak bahagia dengan pilihannya meski bukan AKU
Itu saja,
Aku tak meminta lebih,




Takdir-Mu jauh lebih Indah dari apa yang aku inginkan
Rencana-Mu jauh lebih baik dari apa yang aku perbuat